Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ringkasan Materi UN/US IPA Tentang Makanan dan Alat Pencernaan





Salah satu dari bagian materi dalam Modul dan Ringkasan Materi Persiapan USBN IPA SD/MI adalah Ringkasan Materi UN/US IPA Tentang Makanan dan Alat Pencernaan. Selengkapnya, Modul dan Ringkasan Materi Persiapan USBN IPA SD/MI ini nanti dapat and abaca selengkapnya dan dapat anda download Modul dan Ringkasan Materi Persiapan USBN IPA SD/MI ini pada bilah bawah pratinjau Ringkasan Materi UN/US IPA Tentang Makanan dan Alat Pencernaan. Berikut adalah Ringkasan Materi UN/US IPA Tentang Makanan dan Alat Pencernaan yang merupakan petikan dari Modul dan Ringkasan Materi Persiapan USBN IPA SD/MI.
Ringkasan Materi UN/US IPA Tentang Makanan dan Alat Pencernaan
Ringkasan Materi UN/US IPA Tentang Makanan dan Alat Pencernaan

Ringkasan Materi UN/US IPA Tentang Makanan dan Alat Pencernaan
 Pencernaan adalah proses melumatkan makanan yang semula berbentuk kasar menjadi halus sehingga dapat diserap dengan baik oleh tubuh. Untuk melakukan semua itu, makhluk hidup membutuhkan sejumlah alat pencernaan. Fungsi alat-alat pencernaan sebagai berikut.
      Menghancurkan makanan menjadi bentuk yang lebih halus.
      Menyerap sari-sari makanan untuk diedarkan oleh darah ke seluruh tubuh.
      Mengeluarkan sisa-sisa pencernaan ke luar tubuh.

A. ALAT PENCERNAAN
1. Rongga Mulut
Di dalam rongga mulut terdapat gigi, lidah, dan air ludah.
a. Gigi
Fungsi gigi untuk mengunyah makanan dan menghancurkannya menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Tiga macam gigi menurut bentuk dan fungsinya, yaitu:
      Gigi seri. Bentuknya pipih dan berfungsi untuk memotong makanan.
      Gigi taring. Bentuknya runcing dan berfungsi untuk merobek makanan.
      Gigi geraham. Bentuknya melebar kotak dan berfungsi untuk menggilas makanan.
b. Lidah
Fungsi lidah adalah untuk mengatur letak makanan di dalam rongga mulut sehingga dapat dihancurkan dengan baik oleh gigi. Selain itu lidah juga berfungsi untuk mengecap rasa makanan dan membantu menelan makanan.
c. Air ludah
Rongga mulut dibasahi oleh air ludah yang mengandung zat antibakteri. Air ludah melindungi permukaan rongga mulut, membantu mencerna makanan, dan melicin- kan makanan supaya mudah ditelan. Air ludah juga mencegah kerusakan gigi dari makanan asam seperti minuman bersoda.
2. Kerongkongan
Makanan yang telah dicerna di rongga mulut akan ditelan dan masuk ke dalam kerongkongan. Saluran pencernaan ini menghubungkan rongga mulut dengan lambung. Di dalam kerongkongan, makanan didorong ke lambung dengan gerakan peristaltik. Gerakan peristaltik adalah gerakan dinding kerongkongan yang menyempit dan memendek, sehingga makanan terdorong cepat sampai di lambung.
3. Lambung
Alat pencernaan ini terletak di rongga perut sebelah kiri atas. Makanan yang berada di dalamnya dicerna dengan bantuan getah lambung. Getah lambung adalah cairan kimia yang dihasilkan oleh dinding lambung. Getah lambung terdiri dari cairan berikut.
      Asam klorida. Cairan ini bertugas untuk membunuh kuman dan mengasamkan makanan sehingga lebih mudah dicerna.
      Pepsin. Cairan enzim ini mengubah protein menjadi lebih sederhana sehingga dapat dicerna lebih lanjut di usus halus.
      Renin. Cairan enzim ini berfungsi untuk menggumpalkan protein susu. Renin hanya dihasilkan pada bayi yang baru lahir. Lambung orang dewasa tidak menghasilkan renin.
4. Usus Halus
Saluran pencernaan ini adalah yang terpanjang di antara saluran pencernaan lainnya. Panjangnya kira-kira 6 meter. Usus halus terbagi

menjadi tiga bagian. Bagian pertama adalah usus dua belas jari. Bagian tersebut dinamakan demikian karena panjangnya sama dengan panjang dua belas jari orang dewasa (25 cm). Bagian kedua panjangnya 2,5 meter dan bagian ketiga panjangnya 3,5 meter.
Usus halus merupakan organ yang paling penting dalam pencernaan dan penyerapan makanan. Di dalamnya dihasilkan berbagai cairan yang mencerna makanan sampai benar-benar halus menjadi sari-sari makanan. Sari-sari makanan diserap oleh ujung-ujung pembuluh darah yang terdapat pada dinding usus halus. Aliran darah kemudian akan mengedarkannya ke seluruh tubuh.
dari perubahan suhu mendadak. Lemak dapat diperoleh dari tumbuhan dan hewan. Lemak yang berasal dari tumbuhan disebut lemak nabati, terkandung dalam kelapa, margarin, dan kacang- kacangan. Lemak yang berasal dari hewan disebut lemak hewani, terkandung dalam daging, ikan, susu, keju, dan mentega.
c. Protein
Protein berperan sebagai zat pembangun dan pertumbuhan sel-sel baru dalam tubuh. Bagian tubuh yang rusak akan sembuh dengan bantuan protein. Pertumbuhan tubuh kita juga terjadi berkat bantuan protein. Seperti lemak, protein juga ada yang berasal dari tumbuhan dan hewan. Protein nabati terkandung dalam kacang-kacangan, tempe, jagung, dan sayuran. Protein hewani terkandung dalam susu, hati, ayam, ikan, daging, udang, dan keju.
d. Mineral
Mineral adalah zat yang tidak berasal dari makhluk hidup (anorganik) yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit. Mineral berperan sebagai zat pembangun dan pengatur dalam tubuh kita. Ada bermacam-macam mineral yang dibutuhkan oleh tubuh kita
5. Usus Besar
Sisa-sisa makanan yang tidak diserap oleh usus halus dialirkan ke usus besar. Di usus besar terjadi penyerapan air dan vitamin dari sisa-sisa makanan tersebut. Di dalam usus besar juga terdapat bakteri yang bekerja membusukkan sisa-sisa makanan. Sisa-sisa makanan yang telah padat kemudian dikeluarkan melalui anus.
Makanan bergizi adalah makanan yang mengandung zat-zat penting untuk menjaga kesehatan, pertumbuhan, dan perkembangan tubuh kita. Makanan bergizi terdiri dari makanan yang mengandung karbohidrat, lemak, protein, mineral, vitamin, dan air.
a. Karbohidrat



Karbohidrat disebut juga zat hidrat arang. Zat ini berguna sebagai bahan bakar untuk menghasilkan tenaga dan panas. Karbohidrat banyak terdapat pada makanan pokok dan makanan yang rasanya manis.
b. Lemak
Lemak juga merupakan sumber tenaga dan panas seperti karbohidrat. Di dalam tubuh kita, lemak menjadi cadangan bagi karbohidrat. Selain itu, lemak juga membantu melindungi tubuh kita ini berguna untuk pembentukan tulang dan gigi. Kalsium terkandung dalam susu, telur, dan ikan. Fosfor terkandung dalam susu, daging, sayuran, dan biji-bijian.
      Zat besi. Zat ini berguna untuk pembentukan sel-sel darah merah. Zat besi terkandung dalam daging, hati, kedelai, dan sayuran berwarna hijau.
      Yodium. Zat ini berguna untuk mencegah penyakit gondok. Yodium terkandung dalam garam beryodium, makanan laut, dan makanan yang terbuat dari susu.
c. Vitamin
Vitamin berguna sebagai zat pengatur dalam tubuh kita. Vitamin dibutuhkan dalam jumlah sedikit. Penyakit kekurangan vitamin disebut avitaminosis.
Beberapa vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh kita sebagai berikut.
      Vitamin A. Berguna untuk menjaga kesehatan mata dan kulit. Terkandung dalam sayuran dan buah-buahan yang berwarna hijau tua dan oranye, minyak ikan, dan makanan yang terbuat dari susu.
      Vitamin B. Berguna untuk mencegah penyakit beri-beri dan anemia. Terkandung dalam beras, jagung, daging, telur, dan kacang-kacangan.
      Vitamin C. Berguna untuk menjaga kesehatan rongga mulut, mencegah sariawan, dan bibir pecah-pecah. Terkandung dalam sayuran dan buah-buahan yang berwarna kemerahan.
      Vitamin D. Berguna untuk menjaga kesehatan tulang. Terkandung dalam susu, minyak ikan, dan kuning telur.
      Vitamin E. Berguna untuk mencegah kemandulan. Terkandung dalam minyak kelapa, kecambah, dan kacang-kacangan.
      Vitamin K. Berguna untuk pembekuan darah jika terjadi luka. Terkandung dalam sayuran, hati, kacang-kacangan, dan teh.
d. Air
Air merupakan bagian utama dari tubuh kita. Gunanya adalah untuk melarutkan sari-sari makanan, mengatur suhu tubuh, dan melancarkan pencernaan. Air yang sehat adalah air yang jernih, tidak berasa, tidak berbau, dan bebas dari kuman penyakit.
Makanan bergizi seimbang adalah makanan yang mengandung zat gizi dalam jumlah cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh kita.
Gizi buruk adalah suatu istilah teknis yang sering dipakai di dunia gizi, kesehatan dan kedokteran. Pers lebih suka memakai istilah ”busung lapar”. Ingat, anak yang menderita gizi buruk belum tentu kelaparan.
Kekurangan gizi pada anak balita membuat sel-sel otak berkurang sehingga inteligensinya kurang, pertumbuhan fisik terhambat dan rentan penyakit.
Makanan berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan bagi makhluk hidup. Agar makanan dapat dicerna oleh tubuh, maka perlu adanya alat pencernaan.
      Rongga mulut digunakan sebagai tempat untuk menghancurkan makanan.
      Kerongkongan adalah alat pencernaan yang menghubungkan rongga mulut dengan lambung.
      Lambung adalah alat pencernaan yang digunakan untuk menampung makanan dan mengubah makanan yang akan diteruskan ke usus halus.
      Usus halus merupakan tempat yang digunakan untuk mencerna makanan menjadi sari-sari makanan.
      Usus besar adalah alat pencernaan yang digunakan untuk penyerapan air dan vitamin dari sisa-sisa makanan.
Makanan bergizi adalah makanan yang mengandung karbohidrat, lemak, protein, mineral, vitamin, dan air.
      Karbohidrat berguna sebagai bahan bakar untuk menghasilkan tenaga dan panas.
      Lemak berguna untuk membantu melindungi tubuh dari perubahan suhu lingkungan.
      Protein berguna sebagai zat pembangun dan pertumbuhan sel-sel baru dalam tubuh.
      Mineral berguna sebagai zat pembangun dan pengatur dalam tubuh.
      Vitamin berguna sebagai zat pengatur tubuh.
      Air berguna untuk melarutkan sari-sari makanan, mengatur suhu tubuh, dan melancarkan pencernaan.

B. PROSES PENCERNAAN
1. Pencernaan secara mekanis
Pada proses ini makanan dihancurkan oleh gigi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil.
2. Pencernaan secara kimiawi
Pencernaan kimiawi menggunakan cairan kimia berupa enzim. Makanan dilumatkan oleh enzim sehingga menjadi halus dan mudah diserap oleh tubuh. Pencernaan ini terjadi di dalam rongga mulut, lambung, dan usus.


Demikian artikel Ringkasan Materi UN/US IPA yang merupakan petikan dari Modul dan Ringkasan Materi Persiapan USBN IPA SD/MI Tentang Air yang dapat saya sampaikan. Selanjutnya jika anda menginginkan untuk download atau unduh Lengkap Modul dan Ringkasan Materi Persiapan USBN IPA SD/MI silakan klik Baca Selengkapnya dan Download Modul dan Ringkasan MateriPersiapan USBN IPA SD/MI